Pada kesempatan kali ini, kita rehat dahulu dari download mendownload.
Ide menulis ini muncul karena beberapa waktu yang lalu ada yang menanyakannya, jadi ling2 coba akan menjawabnya disini. Semoga saja beliau membacanya ^^
Dalam dunia Fanfiction ada yang di namakan Genre. Nah, ling2 akan menuliskan pengertian yang ling2 tahu tentang genre yang ada di Fanfiction.
1. General:
General adalah genre yang umum. Cocok untuk segala usia dan adat istiadat, tidak berisi konten seksual.
2. Romance:
Seperti yang kita tahu, romance adalah genre cerita yang berisi tentang percintaan. Aura cinta lebih mendominasi pada genre ini.
3. Humor:
Dalam genre ini sudah pasti berisi tentang cerita yang mengandung unsur lucu, yang dapat membuat pembaca tertawa.
4. Drama:
Genre ini mengutamakan pada konflik emosi dan bertujuan membuat pembaca terhanyut dalam cerita. Biasanya dalam genre drama semua permasalahan ada.
General adalah genre yang umum. Cocok untuk segala usia dan adat istiadat, tidak berisi konten seksual.
2. Romance:
Seperti yang kita tahu, romance adalah genre cerita yang berisi tentang percintaan. Aura cinta lebih mendominasi pada genre ini.
3. Humor:
Dalam genre ini sudah pasti berisi tentang cerita yang mengandung unsur lucu, yang dapat membuat pembaca tertawa.
4. Drama:
Genre ini mengutamakan pada konflik emosi dan bertujuan membuat pembaca terhanyut dalam cerita. Biasanya dalam genre drama semua permasalahan ada.
5. Poetry:
Fanfic yang dikemas dalam sebuah puisi.
6. Adventure:
Cerita Fanfic yang menggambarkan kejadian-kajadian yang terjadi dalam sebuah petualangan atau pun perjalanan untuk menjelajah dunia.
7. Mistery:
Teknis cerita yang melibatkan karakter cerita dalam sebuah kasus dimana ia mencoba untuk menemukan potongan informasi penting yang disembunyikan sampai klimaks. Pembaca diminta untuk ikut berpikir dan menebak-nebak hasil akhirnya. Biasanya cerita detektif.
8. Horror:
Cerita yang menciptakan teror yang membuat pembaca merasakan perasaan takut, mencekam, dan muak.
9. Parody:
Hampir sama dengan humor, hanya saja unsur lucunya terletak di akhir cerita dan tidak disangka olah kita. Parody biasanya digunakan untuk menyindir karakter, plot, bahkan realita yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
10. Angst:
Fanfic yang melibatkan tingkat kecemasan tinggi dengan permainan emosional, fisik dan mental yang membuat pembacanya dapat merasakan perasan yang sesak dan dapat menitikkan air mata. Biasanya berakhir sad ending.
11. Supernatural:
Genre yang bercerita mengenai kemampuan yang diluar batas manusia. Seperti sixth sense (indra keenam), kemampuan meramal, dan hal-hal gaib lainnya.
12. Suspense:
Fict yang menimbulkan perasaan penasaran dan tegang. Identik dengan cerita kejahatan atau detektif, tapi itu bukanlah hal mutlak.
13. Sci-fi:
Kependekan dari “science-fiction”. Sebuah fiction yang mengandung unsur ilmiah, seperti Science dan IPTEK yang melibatkan teknologi dan hal-hal yang modern.
14. Fantasy:
Fanfic di mana author menciptakan dunianya sendiri(dream land). Sebuah dunia alternative yang berada dalam legenda atau mitos zaman dulu. Biasanya melibatkan sihir, unsur mistik, atau hal-hal supranatural. Contoh: dongeng-dongeng.
15. Tragedy:
Fanfict yang menceritakan kesedihan dan hal-hal tragis yang menguras air mata. Kadang di kisahkan penyiksaan salah satu karakter.
16. Western:
Genre yang mengangkat kehidupan Amerika zaman dulu, seperti koboi, atau pembahasan tentang dunia barat seperti Eropa di zaman dulu. Seperti namanya, mengangkat kehidupan di daerah barat kuno.
17. Crime:
Berpusat pada hal-hal yang dianggap criminal (kejahatan).
18. Family:
Berkisar mengenai masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga.
19. Hurt/Comfort:
Gaya cerita dimana satu karakter dirugikan (baik secara fisik maupun emosional) dan karakter lainnya harus menyelamatkan karakter yang terluka tersebut, sehingga mereka merasa lebih baik. Endingnya bisa berupa happy ending atau sad ending.
Fanfic yang dikemas dalam sebuah puisi.
6. Adventure:
Cerita Fanfic yang menggambarkan kejadian-kajadian yang terjadi dalam sebuah petualangan atau pun perjalanan untuk menjelajah dunia.
7. Mistery:
Teknis cerita yang melibatkan karakter cerita dalam sebuah kasus dimana ia mencoba untuk menemukan potongan informasi penting yang disembunyikan sampai klimaks. Pembaca diminta untuk ikut berpikir dan menebak-nebak hasil akhirnya. Biasanya cerita detektif.
8. Horror:
Cerita yang menciptakan teror yang membuat pembaca merasakan perasaan takut, mencekam, dan muak.
9. Parody:
Hampir sama dengan humor, hanya saja unsur lucunya terletak di akhir cerita dan tidak disangka olah kita. Parody biasanya digunakan untuk menyindir karakter, plot, bahkan realita yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
10. Angst:
Fanfic yang melibatkan tingkat kecemasan tinggi dengan permainan emosional, fisik dan mental yang membuat pembacanya dapat merasakan perasan yang sesak dan dapat menitikkan air mata. Biasanya berakhir sad ending.
11. Supernatural:
Genre yang bercerita mengenai kemampuan yang diluar batas manusia. Seperti sixth sense (indra keenam), kemampuan meramal, dan hal-hal gaib lainnya.
12. Suspense:
Fict yang menimbulkan perasaan penasaran dan tegang. Identik dengan cerita kejahatan atau detektif, tapi itu bukanlah hal mutlak.
13. Sci-fi:
Kependekan dari “science-fiction”. Sebuah fiction yang mengandung unsur ilmiah, seperti Science dan IPTEK yang melibatkan teknologi dan hal-hal yang modern.
14. Fantasy:
Fanfic di mana author menciptakan dunianya sendiri(dream land). Sebuah dunia alternative yang berada dalam legenda atau mitos zaman dulu. Biasanya melibatkan sihir, unsur mistik, atau hal-hal supranatural. Contoh: dongeng-dongeng.
15. Tragedy:
Fanfict yang menceritakan kesedihan dan hal-hal tragis yang menguras air mata. Kadang di kisahkan penyiksaan salah satu karakter.
16. Western:
Genre yang mengangkat kehidupan Amerika zaman dulu, seperti koboi, atau pembahasan tentang dunia barat seperti Eropa di zaman dulu. Seperti namanya, mengangkat kehidupan di daerah barat kuno.
17. Crime:
Berpusat pada hal-hal yang dianggap criminal (kejahatan).
18. Family:
Berkisar mengenai masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga.
19. Hurt/Comfort:
Gaya cerita dimana satu karakter dirugikan (baik secara fisik maupun emosional) dan karakter lainnya harus menyelamatkan karakter yang terluka tersebut, sehingga mereka merasa lebih baik. Endingnya bisa berupa happy ending atau sad ending.
Nah, itulah beberapa genre yang ling2 tahu dan dapat ling2 jelaskan.
Semoga dapat membantu :)
Postingan
Sangat membantu :)
BalasHapusterimakasih banyak :D
sama2 :)
Hapusmakasih senpai.
BalasHapussaya mau nanya, kalo fanfic zombie2 gitu genre yang cucok apa ya? saya bingung '_')a
tolong balasannya ya. makasihh :)
Maaf baru balas. Soalnya jarang ada yang komen sih.haha... #plak
HapusKalau Zombie bisa termasuk horror atau supranatural. Tergantung jalan ceritanya saja. :D
Kalau zombienya koplak bisa masuk ke comedy. Kalau zombienya tersesat di dunia antah berantah bisa masuk fantasy/adventure(ceritanya zombinya jadi peran utama nih ^^'a) atau family juga bisa kalau menceritakan kisah hangatnya kisah hidup keluarga zombie yang berjuang melawan peliknya kehidupan dengan sesama zombi.
Ok. lupakan yang terakhir. =_____=a
Sebenarnya semua tergantung alur dari cerita. Cerita yang berbau seram seperti zombie pun bisa berubah genrenya menjadi komedi jika alur ceritanya lucu.
Jadi kesimpulan dari celotehan panjang ling-ling di atas :
'Jangan tanya ling-ling karena ling-ling juga tidak tahu.' XDD #kabur C= C= C=C= C= C= (((((( *≧∇)ノノノ
makasih untuk infonya!
BalasHapusdan sekarang, saya tahu deh genre apa yang cocok buat fanfic saya. yey! ^^
Syukurlah...
HapusSenang bisa membantu. ヘ(^_^ヘ)(ノ^_^)ノ